Mendengar Kanjur mungkin tidak semua orang familiar dengan kata tersebut. Namun bagaiman dengan Kantin Kejujuran? Sebagian orang mungkin sudah pernah mendengar mengenai salah satu rencana di beberapa sekolah yang mendapat kepercayaan untuk menjalankan program ini.
Terbayang di benak kita, kantin ini tertata rapi. Siswa-siswi masuk ke kantin ini, mengambil jajanan, kemudian membayar sendiri dan mengambil sisa pembayaran mereka dengan tertib dan tentunya dengan jujur.
Gambaran di ataslah yang menjadi salah satu cita-cita diadakannya kantin kejujuran di sekolah-sekolah. Tidak ketinggalan SMANSA yang menjadi salah satu sekolah pilihan yang mendapat kepercayaan melaksanakan program ini. Di Tuban, SMANSA menjadi Sekolah Menengah Atas (SMA) pertama yang menjalankan program ini. Sebelumnya, pelaksanaan Kanjur ini telah dilaksanakan di tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Kantin kejujuran di SMANSA sendiri sudah mulai beroperasi sejak seminggu yang lalu. Walau belum semua siswa menggunakan fasilitas ini, namun tidak sedikit yang sudah mencobanya. Hal ini mungkin karena yang disediakan di Kanjur adalah berupa jajanan ringan yang tidak perlu dibungkus lagi. Berbeda dengan kantin biasa yang menyediakan berbagai makanan berat seperti bakso dll.
Dari pihak sekolah sendiri, mengharapkan selain terciptanya kejujuran di kalangan siswa, Kanjur ini juga dapat menumbuhkan jiwa kewirausahaa. Serta, bias mengajarkan hak dan kewajiban yang alami pada siswa dengan kesadaran mereka sendiri.
Mulai lah jujur, pada diri sendiri dengan perbuatan kita. Jujur, SMANSA SIAP!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar